Bupati Anwar Sadat Pimpin Upacara Peringatan Hari Otda XXVIII Tahun 2024 Jelang Pilkada 2024, DPC PPP Tanjabbar Buka Penyaringan Bacalon Tinjau TPU Desa Sialang, Bupati Anwar Sadat: Kita Berencana Membangun Untuk 13 Kecamatan Bentuk Kepedulian, Bupati Anwar Sadat Berikan Sepeda Baru ke Pedagang Jamu Keliling Apel Perdana Pasca Lebaran, Anwar Sadat Minta ASN Beri Layanan Terbaik untuk Masyarakat Tanjabbar

Home / Tanjabbar

Kamis, 6 Agustus 2020 - 12:17 WIB

Dugaan Pembangunan Jalan Rabat Beton di atas Tanah Makam

TANJAB BARAT – Lurah lubuk Kambing, Kecamatan Renah Menalu, Kabupaten Tanjung Jabung Barat diduga melakukan pembangunan jalan rabat beton di atas tanah makam.

Dugaan ini disampaikan oleh beberapa pihak, termasuk ketua RT dan tokoh masyarakat setempat juga menyebutkan bahwa tanah tersebut merupakan tanah makam.

Jalan rabat beton tersebut dibangun di RT 02, Kelurahan Lubuk Kambing. Jalan tersebut menghubungkan Lokasi, dimana di jalan inilah yang diklaim sebagai lokasi tempat makam tersebut.

Thamrinsyah selaku ketua RT 01 setempat, menyebutkan bahwa dirinya tidak pernah mengusulkan untuk pembangunan jalan rabat beton. Apalagi jalan rabat beton tersebut diklaim oleh pihaknya merupakan Tempat Pemakaman Umum (TPU) yang sudah banyak yang dimakamkan di TPU tersebut.

Baca Juga :  Ratusan Nelayan Ikuti Sosialisasi Pilkada Damai dan Sehatan

“Ngotot nian nak bangun sini. Pada saat di musrenbang kita juga tidak mengajukan itu. Saya kalau tidak ada manfaatnya bagi masyarakat kami tidak ambil,” ujarnya.

“Aku minta jalan ke air dan jembatan gantung, minta bangun tempat anak-anak ngajiĀ  kebetulan tidak dapat, aku minta lagi UKM tidak dapat juga, kalau tidak dapat aku tidak minta aku bilang,” timpalnya.

Ia menyebutkan bahwa alasan lurah membangun jalan tersebut untuk memudahkan akses masyarakat ketika memikul keranda atau mobil ambulan masuk.

“Apa yang mau di tanam, di mana lagi ini udah penuh tempatnya,” tegasnya.

Soal awal pembangunan kata Thamrinsyah dirinya dilibatkan dalam pengukuran di areal sekitar makam. Namun, saat ditanyakan apakah dirinya mengetahui bahwa pengukuran tersebut untuk pembangunan jalan, kata Thamrinsyah dirinya mengetahui.

Baca Juga :  Cuaca Ekstream, Nelayan Tanjabbar Kurangi Aktifitas Melaut

“Saat pengukuran ada kita di kasih tau, ya kita diperintah dia, tapi ya pas ngukur itu kita tidak bisa bekutik lagi karena kendak itu lah. Dak bisa kita nak ngomong kek gimana lagi, ngikut aja kita,” katanya.

Sementara itu, soal berapa banyak makam yang berada di lokasi lahan tersebut, Ia tidak mengetahui berapa banyak. Namun, dirinya memastikan bahwa semua masyarakat sekitar mengetahui bahwa lokasi tersebut merupakan tanah makam.

“Semua masyarakat sini tau, yang kita tanyakan kenapa ini ngotot nian mau bangun di jalan ini. Ini tanah makam, banyak makam di sini,” sebutnya.(*/Hry/MR)

Share :

Baca Juga

Tanjabbar

Sambangi P2L Kelompok Tani Betara, Ketua TP PKK Tanjabbar Beri Apresiasi

Pemerintahan

Wabup Hairan Silaturahmi Dengan FPRJ Tanjabbar, Begini Pesannya

Kriminal

Kasus Narkoba di Tanjabbar Paling Menonjol Selama 2021

Tanjabbar

Pemkab Tanjabbar Ikuti Upacara Hari Lahir Pancasila Secara Virtual Realty

Pemerintahan

Bupati dan Wabup Tanjabbar Resmikan Aliran Listrik, Penantian Panjang Masyarakat 19 Desa Terwujud.

Politik

Verifikasi Faktual, KPU dan Bawaslu Datangi Sekretariat Perindo Tanjabbar

Infrastruktur

Kecewa Pembangunan Oprit Jembatan Sugeng, Anwar Sadat Lapor Gubernur

Pemerintahan

Jadi Bupati Tanjabbar, Anwar Sadat Evaluasi Pejabat Tunjukan Kinerja

https://iplwin-login.in/

judi slot triofus