Bupati Tanjab Barat Tinjau Lokasi dan Siapkan Posko Penanganan Bupati Bersama Kapolres Tanjab Barat Tinjau Lokasi Banjir di Kecamatan Merlung Bupati Tanjab Barat Sambut Kunjungan Silaturahmi Rektor IAIN Kerinci Ketua DPRD Hadiri Isra Mi’raj di Masjid Nurul Huda Bupati Tanjab Barat Serahkan Beasiswa untuk 100 Siswa MDT di HUT Baznas Ke-24

Home / Pemerintahan / Tanjabbar

Kamis, 5 Agustus 2021 - 12:59 WIB

Ini Enam Inovasi Daerah Pemkab Tanjabbar di Daftarkan ke IID dan IGA 2021

 

TANJABBAR – Sebanyak 6 Inovasi Daerah Pemkab Tanjung Jabung Barat akan didaftarkan ke Index Inovasi Daerah (IID) dan Innovative Government Award (IGA) 2021.

Keenam inovasi berbasis IT tersebut diantaranya Inovasi Kultur Jaringan Tanaman, Inovasi Bahan Penghambat Api Dari Limbah Sekam Padi, Inovasi TPP, Gerakan Indonesia Sadar Administrasi, Layanan Satu Berkas Menjadi 2 Dokumen (Sajada) dan Aplikasi E Musrenbang/e- Planing.

Terkait hal itu, Bupati H. Anwar Sadat meminta OPD terkait agar menyiapkan dokumen keenam aplikasi tersebut. Hal ini mengingat Data Inovasi Daerah tersebut harus disampaikan paling lambat pada bulan September.

Penegasan disampaikan Bupati Anwar Sadat saat Webinar Sosialisasi Penilaian Indeks Inovasi Daerah (IID) dan Pemberian Penghargaan Innovative Government Award (IGA) 2021 dengan Balitbang Kemendagri secara virtual di Ruang Rapat Bupati, Rabu (4/8/21).

Baca Juga :  Bupati Anwar Sadat Safari Jumat di Masjid Arrahman Kecamatan Kuala Betara

” Kita mengharapkan antusiasme OPD untuk memunculkan kreativitas dalam rangka memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat, termasuk bagaimana menyempurnakan tata kelola pemerintahan dan juga menciptakan inovasi-inovasi baru selain dari tata kelola pemerintahan maupun pelayanan publik.” Katanya.

Sementara Kepala Bidang Litbang dan Data Bappeda Tanjabbar, Istiqalia mengatakan, terkait pendaftaran Inovasi Daerah tersebut pihaknya kata dia siap menfasilitasi.

“ Kita berharap seluruh OPD bisa bekerjasama, bagi yang memiliki inovasi sejak tahun 2019 hingga 2020 dan sudah diterapkan, agar segera didaftarkan ke IGA 2021 melalui Bappeda. Nanti kita akan bantu prosesnya sebab hitung mundur pengisian indeks inovasi tersebut hanya bersisa 44 hari lagi,” Ungkap Istiqalia.

Untuk diketahui keenam inovasi tersebut, Tanjabbar berhasil masuk dalam kategori daerah inovatif dan bertengger di peringkat 5 se-Provinsi Jambi.

Baca Juga :  Dongkrak Sektor Pariwisata, Investasi dan Bisnis di Kepri, Imigrasi Luncurkan Multiple Entry Visa

Indeks Inovasi daerah adalah sistem pengukuran dan penilaian terhadap penerapan pembaharuan penyelenggaraan pemerintahan daerah yang telah dilaporkan kepada menteri dalam negeri sesuai dengan urusan yang menjadi kewenangan daerah (Permendagri 108/2018).

Maksud dilaksanakan penilaian IID adalah mendorong kompetisi positif antar pemerintah provinsi dan antar pemerintah kabupaten/kota dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah, sehingga dapat diwujudkan peningkatan pelayanan kepada masyarakat dan peningkatan pembangunan, guna terwujudnya kesejahteraan rakyat.

Untuk diketahui, pada Tahun 2020 lalu Tanjabbar meraih penghargaan IGA pada Kategori Pemda Sangat Inovatif.

Hadir dalam webinar Sekretaris Daerah H. Agus Sanusi, Kepala Bappeda H. Firdaus Khatab, Kadis Kominfo H. Taharuddin dan Kabag Organisasi Ernawati.(*)

Share :

Baca Juga

Tanjabbar

50 Perserta Ikuti Pelatihan Basarnas Jambi

Pemerintahan

Terima TPP Tiap Bulan, Kinerja Kabid PKS Kesbangpol Tanjabbar di Sorot

Pemerintahan

Bupati Tanjabbar Canangkan Kelurahan Kampung Nelayan Sebagai Kampung Bebas Narkoba

Covid-19

Puluhan Pegawai Kejari Tanjabbar di Vaksinasi.

Pemerintahan

Bupati Tanjabbar Hadiri Undangan Wapres Terkait Pencanangan RB Tematik dan Peresmian 26 MPP

Pemerintahan

Bupati Anwar Sadat Buka Secara Resmi MTQ ke-50 Tingkat Kabupaten di Desa Suak Labu

Politik

Pensiun Dari ASN, Azwar Gabung ke Partai Perindo

Tanjabbar

Dugaan Pembangunan Jalan Rabat Beton di atas Tanah Makam

https://iplwin-login.in/

deposit 25 bonus 25

https://joetourist.ca/