Kadiskes Tanjabbar Buka SHK Retardasi Mental dan Stunting pada Bayi Baru Lahir Tahun 2024 Tingkatkan Kualitas Kesehatan Masyarakat, Dinkes Tanjabbar Luncurkan Program ILP Konsultasi dan Koordinasi ke Bappenas, Bupati Tanjabbar Sampaikan Proposal DAK Pemkab Tanjabbar Beri Bonus Kepada Kafilah MTQ Berprestasi Bupati Anwar Sadat Berharap Para Atlet Pertahankan dan Tingkatkan Prestasi Menuju Porprov XXIV 2026

Home / Covid-19 / Tanjabbar

Selasa, 26 Januari 2021 - 12:51 WIB

Nakes Terpapar Covid 19, RS Siapkan Ruang Khusus Isolasi

TANJAB BARAT – Tanjung Jabung Barat, menjadi Kabupaten dengan kasus terbanyak kedua pasien yang terpapar Covid-19 di provinsi Jambi.

Hal itu tak lepas dari banyaknya Tenaga Kesehatan (Nakes) di Tanjabbar yang baru baru ini terkonfirmasi terpapar Covid-19, sehingga membuat tempat isolasi bagi para pasien menjadi terbatas.

Terkait hal ini, Pemerintah kebupaten Tanjabbar telah mengambil langkah dengan penuhnya ketersediaan ruang isolasi para pasien Covid-19, yakni di eks puskesmas Tungkal II dan Balai adat Tanjabbar.

Elfry Syahril, Dirut RS KH. Daud Arif Kuala Tungkal menyebutkan bahwa, pihaknya telah menyiapkan ruang isolasi khusus bagi perawat dan tenaga kesehatan yang terkonfirmasi positif covid-19.

Baca Juga :  Jelang Idul Adha dan Antisipasi PMK, Disbunak Tanjabbar Akan Cek Kesehatan Hewan Qurban

“Kita sudah menyiapkan rumah dinas sebagai tempat isolasi bagi perawat yang memang tidak bisa melakukan isolasi mandiri dirumah, mungkin dirumahnya secara protokol kesehatan belum bisa untuk dilakukan isolasi mandiri,” Katanya.

Kata dia, bagi perawat yang ditugaskan merawat pasien covid-19 itu tidak ada tempat khusus atau mess, namun mereka tetap diizinkan untuk pulang kerumahnya masing-masing

“Kalau perawat kita yang menangani pasien covid itu mereka tetap pulang kerumahnya sendiri, karena sejauh ini perawat kita yang melayani pasien covid sesuai dengan protokoler kesehatan seperti menggunkan APD lengkap dan rutin dilakukan pengecekan kondisi fisiknya,” Ungkapnya.

Baca Juga :  Wabup Hairan Pimpin Zoom Meeting Persiapan Kunker Mendikbudristek

Sedangkan di RS Daud Arif sendiri, kata Elfry terdapat sebanyak 35 ruangan untuk menangani pasien covid-19 dan ada sebanyak 18 ruangan yang sedang terpakai diantaranya teruntuk bagi pasien suspek dan terkonfirmasi.

“Kalau ruangan kita ada sebanyak 35 dan yang terpakai 18 ruangan adapun jumlah tenaga kesehatan kita untuk menangani pasien covid sebanyak 41 orang diantaranya dokter spesialis, paru-paru, anak penyakit dalam dan perawat.” Sebutnya.(*/Hb)

Share :

Baca Juga

Tanjabbar

Bupati Safrial Sambut Hangat Kunjungan Mahasiswa UNBARI

Tanjabbar

Kejari Tanjab Barat Terapkan Keadilan Restorative Justice

Pemerintahan

Wabup Hairan Hadiri Pekan Panutan Penyampaian SPT Tahunan 2021

Pemerintahan

Anwar Sadat Harapkan Pelatihan Membatik Bisa Tingkatkan Keterampilan dan Wirausaha

Kesehatan

Antisipasi PMK, Disbunnak Tanjabbar Berikan Vaksin ke Hewan Ternak

Tanjabbar

Konsumen Kecewa, Pemadaman Listrik di Tanjabbar Seperti Minum Obat

Kriminal

Diduga Upal Beredar di Tanjabbar, Sejumlah Masyarakat Jadi Korban

Kesehatan

Tinjau Vaksinasi Massal, Wabup: Kita Targetkan 40-50% Masyarakat Sudah Tervaksin

https://iplwin-login.in/

deposit 25 bonus 25

https://joetourist.ca/