Bupati Tanjab Barat Tinjau Lokasi dan Siapkan Posko Penanganan Bupati Bersama Kapolres Tanjab Barat Tinjau Lokasi Banjir di Kecamatan Merlung Bupati Tanjab Barat Sambut Kunjungan Silaturahmi Rektor IAIN Kerinci Ketua DPRD Hadiri Isra Mi’raj di Masjid Nurul Huda Bupati Tanjab Barat Serahkan Beasiswa untuk 100 Siswa MDT di HUT Baznas Ke-24

Home / Covid-19 / Daerah / Pemprov Jambi

Kamis, 6 Agustus 2020 - 13:15 WIB

Percepatan Penanganan Covid-19, Danrem ; Perlu Deteksi Dini dan Cek Kesehatan Masyarakat yang Masuk ke Provinsi Jambi

Danrem Brigjen TNI M Zulkifli saat Rapat Evaluasi Penangan Covid-19 Provinsi Jambi di BPBD Provinsi Jambi. (FOTO : Rem/JaminetID, Kamis 06/08/20)

Danrem Brigjen TNI M Zulkifli saat Rapat Evaluasi Penangan Covid-19 Provinsi Jambi di BPBD Provinsi Jambi. (FOTO : Rem/JaminetID, Kamis 06/08/20)

JAMBI – Danrem 042/Garuda Putih Brigjen TNI M Zulkifli meminta perlunya dibatasi mobilitas penduduk yang melakukan perjalanan keluar masuk Provinsi Jambi.

Menurutnya pengetatan itu perlu dilakukan deteksi dini dan mengecek kesehatan masyarakat yang hendak masuk ke Provinsi Jambi.

“Kebijakan ini harus kita lakukan, apakah nanti mereka akan di rappid tes ulang atau bagaimana nanti teknisnya,” ujar Danrem saat rapat evaluasi penangan Covid-19 Provinsi Jambi di BPBD Provinsi Jambi, Kamis (06/08/20).

Lebih lanjut Danrem meminta kepada masyarakat dan Pemprov Jambi untuk tidak melaksanakan perjalanan dinas ke luar Provinsi.

Baca Juga :  Buka KML Kwarcab Pramuka, Bupati Anwar Sadat: Pembina Harus Up To Date dan Manfaatkan TIK

“Tak ada lagi perjalanan ke Jakarta atau provinsi tetangga. Ini menjadi salah satu penyebab meluasnya penyebaran Covid-19 dan menjadi kesalahan yang fatal,” kata dia.

Zulkifli mengatakan bahwa mobilitas penduduk sangat mempengaruhi peningkatan kasus Covid-19 di Provinsi Jambi. Untuk itu pengketatan di perbatasan juga harus kembali diterapkan di setiap Kabupaten/ Kota di Provinsi Jambi.

Selain itu, dirinya juga menghimbau untuk Kabupaten/Kota di Provinsi Jambi agar tidak membuka sekolah dengan tatap muka.

“Meski dilakukan dengan Protokol kesehatan, karena ini bisa memicu terjadinya penularan, ujarnya.

Baca Juga :  CE-Ratu Resmi Ajukan Gugatan PHP Pilgub Jambi ke MK

Tak hanya itu, dirinya juga memintanya kepada tim gugus tugas untuk melakukan penyemprotan disinfektan kepada sekolah yang pernah melakukan sekolah tatap muka.

“Ini upaya untuk menetralkan kembali, jangan sampai nantinya itu menularkan ke yang lainnya,” sebutnya.

Selanjutnya, inventarisir kepada para tenaga medis di setiap puskemas yang ada di Provinsi Jambi. Pasalnya banyak masyarakat yang diperdesaan yang berobat dengan gejala covid.

“Tenaga medis dan alat kesehatan juga harus disiapkan, sebelum jumlah pasien di Provinsi Jambi membludak, ini perlu dipersiapkan,” tandasnya. (*/FD)

Share :

Baca Juga

Covid-19

Satu Pasien Covid-19 di Jambi Meninggal

Daerah

BPK Minta Sejumlah OPD Tanjabbar Kembalikan Uang

Pemerintahan

Plh Sekda Tanjabbar, Lepas Pendistribusian Logistik Pemilu

Pemerintahan

Rapat Evaluasi LPPK, Bupati Tanjabbar Himbau OPD Laksanakan Program Kegiatan

Tanjabbar

Berbuat Onar dan Meresahkan, Imigrasi Kuala Tungkal Deportasi WNA Asal Pakistan

Tanjabbar

Penuh Khidmat, Majelis Raudatul Jannah Balai Marga, Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW Secara Swadaya

Pemerintahan

Bupati Anwar Sadat Resmikan Pertashop BUMDes Adi Jaya

Politik

Ini 7 Perintah Ketua Umum PDIP Yang Siap dijalankan Fraksi PDI Perjuangan Tanjabbar

https://iplwin-login.in/

deposit 25 bonus 25

https://joetourist.ca/