Tinjau TPU Desa Sialang, Bupati Anwar Sadat: Kita Berencana Membangun Untuk 13 Kecamatan Bentuk Kepedulian, Bupati Anwar Sadat Berikan Sepeda Baru ke Pedagang Jamu Keliling Apel Perdana Pasca Lebaran, Anwar Sadat Minta ASN Beri Layanan Terbaik untuk Masyarakat Tanjabbar Tinjau Pos PAM Lebaran, Bupati Anwar Sadat Pastikan Kesiapan Arus Balik Bupati Anwar Sadat Safari Ramadhan di Desa Pinang Gading, Kecamatan Merlung

Home / Berita Militer

Sabtu, 24 April 2021 - 04:52 WIB

Satgas BGC Garuda Berhasil Turunkan Ketua Milisi Kelompok Bersenjata Terbesar di Kongo

JAMBINET MILITER – Prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Batalyon Gerak Cepat (BGC) Kontingen Garuda (Konga) XXXIX-C/MONUSCO kembali menorehkan prestasi, berhasil menurunkan Ketua Milisi Kelompok Bersenjata Raia Mutomboki Ndarumangga Mr. Munyololo Mbao Ndarumangga beserta 30 anggota milisi termasuk di dalamnya seorang wanita, di Republik Demokratik Kongo, Rabu (21/4/2021).

Turunnya 31 milisi tersebut beserta 18 senjata api jenis AK 47 pucuk, 2 pucuk RPG, sepucuk mortir 60, sepucuk GPMG, sebuah spread (tombak), 20 buah magazen, 122 butir munisi kal 7.62, 365 butir munisi kal 5.56, sebuah granat RPG.

Baca Juga :  Kasad Pimpin Sertijab 7 Jabatan di Jajajaran TNI AD

Proses penjemputan 31 orang milisi ini dipimpin langsung Komandan Satgas BGC Konga XXXIX-C/MONUSCO Kolonel Inf Sandi Kamidianto (Kasi Ops Kasrem 042/Gapu), di desa Maiminggi. Milisi yang turun merupakan kelompok milisi bersenjata terbesar yang selama ini mengancam stabilitas keamanan di Kongo.

Keberhasilan tersebut bermula dari dilaksanakannya kegiatan Civil Military Coordination (Cimic), dengan melalui pendekatan persuasif dan dialog dengan para tokoh masyarakat serta melaksanakan berbagai kegiatan patroli rutin berhasil meyakinkan para milisi untuk kembali ke masyarakat.

Selanjutnya para milisi beserta senjatanya diserahkan kepada Disarmament Demobilization Reintegration (DDR) untuk dilaksanakan proses lebih lanjut sesuai ketentuan UN.

Baca Juga :  Korem 042 Gapu Serbu Tebingtinggi Dengan Vaksinasi

Dalam kesempatan tersebut Komandan Satgas menyampaikan bahwa dalam operasi penjemputan milisi wanita tersebut melibatkan Female Engagement Team (FET) atau Kartini Indonesia. Tim FET ini dilibatkan untuk memberikan rasa aman, karena diantara milisi-milisi pria terdapat seorang milisi wanita.

“Ini merupakan kado terindah dari Kartini Indonesia di daerah misi, karena terlibat dalam kegiatan penjemputan milisi kelompok bersenjata terbesar, dan teruslah berupaya untuk dapat memberikan rasa aman, nyaman dan memenangkan hati serta pikiran rakyat,” tambahnya. (Puspen TNI)

Share :

Baca Juga

Berita Militer

Danrem 042 Gapu Dampingi Gubernur Monitoring PPKM Level IV di Kota Jambi

Berita Militer

Antisipasi Dini Infeksi Covid-10, Danrem 042/Gapu Lakukan Rapid Test Terhadap Personil

Berita Militer

Pangdam II/Swj Hadiri Apel Siaga Karhutla dan Pelatihan Pencegahan Karhutla Provinsi Jambi Tahun 2020

Berita Militer

Kasad Pimpin Apel Danrem Dandim Terpusat

Berita Militer

Danrem 042 Gapu Hadiri Rapurna Istimewa DPRD Provinsi Jambi

Berita Militer

Korem 042/Gapu Dukung Dunia Pendidikan Melalui “BEDIL” di Masa Pandemi

Berita Militer

Waspada Karhutla, Dandim Tanjab Ingatkan Masyarakat Untuk Tidak Bakar lahan

Berita Militer

Danrem 042/Gapu Tinjau Lokasi Kebakaran di Desa Mendahara Tengah

https://iplwin-login.in/

judi slot triofus