Cara Top Up Saldo PayPal dengan BRI Lewat Jasa Epayu (Panduan Lengkap & Aman) Safari Subuh Bupati Anwar Sadat: Ajak Warga Aktif Jaga Lingkungan dan Klarifikasi Isu Pemakaman Bupati Tanjab Barat Ingin ‘Hidupkan’ Tungkal TV, Jalin Kerja Sama dengan KPID Jambi Bupati Anwar Sadat: Keramaian Haul Bukan Hanya Berkah Spiritual, tapi Juga Penggerak Ekonomi Rakyat dan UMKM Bupati Anwar Sadat: Kehadiran Ribuan Jamaah Bukti Kecintaan, Momen Haul Harus Jadi Inspirasi Keimanan

Home / Tanjabbar

Rabu, 3 Februari 2021 - 18:06 WIB

Sodomi Anak Didiknya, Pelatih Sepakbola di Tanjabbar di Tangkap Polisi

TANJAB BARAT – Pelatih sepakbola disalah satu desa di Kecamatan Merlung, Kabupaten Tanjung Jabung Barat ditangkap polisi.

Pelatih berinisial JR (30) tersebut ditangkap Polsek Merlung, diduga telah melakukan tindakan asusila dengan mesodomi anak didiknya yang masih dibawah umur.

Informasi yang berhasil dihimpun, pelaku tersebut telah melakukan perbuatannya terhadap anak didik bola nya, sebanyak empat orang anak laki laki.

Polisi kabarnya melakukan penangkapan, Rabu (3/2/2021) sekitar pukul 11.00 wib di rumah pelaku hal itu dilakukan polisi mengantisipasi pelaku melarikan diri dari rumahnya.

Modus yang dilakukan pelaku yakni saat sore hari para anak anak yang bermain bola yang JR latih itu diminta untuk tidak pulang kerumah. Sebab, pagi harinya akan ada latihan pagi.

Baca Juga :  Pemkab Tanjabbar Gelar Bimtek Pengelolaan Keuangan Daerah

Para sang anak didik bolanya itu akhirnya mengikuti maunya pelatih. Saat malam harinya sang anak anak tersebut diminta untuk melakukan perbuatan diduga asusila.

Anak anak itu ada yang diminta melepas pakaiannya dan melakukan tindakan asusila bersama JR.

Hal tersebut dibenarkan oleh Kapolsek Merlung, AKP Hardianto, ia menyebutkan bahwa pihaknya saat ini sudah mengamankan pelaku dirumahnya. Saat ini pelaku sudah digiring ke mapolsek Merlung untuk dilakukan pemeriksaan.

Baca Juga :  Tingkatkan Kualitas Kesehatan Masyarakat, Pemkab Tanjabbar Luncurkan Program ILP

” Iya pelakunya saat ini tengah diperiksa,” Kata Hardianto.

Ia menyebutkan bahwa dari keterangan para korban yang melaporkan perbuatan pelaku tersebut ada yang diduga di Sodomi.

” Ada yang diduga di sodomi kalau dari laporan, tapi kita akan dalami lebih dulu,” Sebutnya.

Dirinya mengatakan bahwa, informasi yang di peroleh yang melaporkan dugaan sodomi dan asusila tu baru empat orang.

” Baru empat orang, nanti kita laporan dulu ya.” Ucapnya.(*/hb)

Share :

Baca Juga

Tanjabbar

Nelayan Keluhkan BBM Solar Langka, Ketua HNSI Tanjabbar Minta Ini ke Pertamina

Daerah

Layanan IGD RSUD KH Daud Arif Tutup Sementara Waktu

Daerah

Ayo Pakai Masker, Tetap Patuhi Protokol Kesehatan di Masa Pandemi COVID-19

Kesehatan

Pustu di Jati Emas Bram Itam Bakal di Bangun diĀ  Tahun 2023

Pemerintahan

Jalin Kerjasama, Kejari Tanjabbar Coffe Morning Bersama Pemkab

Tanjabbar

Bupati Anwar Sadat Gelar Pengajian Ramadhan di Rumah Dinas

Pemerintahan

Sepakat Bermediasi, Bank BPR Tanggo dengan Sinta Dewi Agustina Berujung Damai

Tanjabbar

Habis Jam Kerja, Gaji Januari 2021 PNS Pemkab Tanjabbar Belum Cair

https://iplwin-login.in/

deposit 25 bonus 25

https://joetourist.ca/