Bupati dan Ketua TP-PKK Tanjab Barat Salurkan Bantuan Korban Terdampak Puting Beliung Bupati Anwar Sadat Resmi Tutup Turnamen Bupati Cup 2025 Lomba Panjat Pinang HUT RI Ke-80 dan Hari Jadi Kabupaten Tanjab Barat Ke-60, Wabup Katamso Serahkan Hadiah Kepala Pemenang  Wakil Bupati Katamso Hadiri Rapat Paripurna Ke-IV DPRD Tanjab Barat Dalam Rangka Penandatanganan Berita Acara  Bupati Tanjab Barat Dampingi Gubernur Jambi Tinjau SPPG Yayasan Prabu Center 08

Home / Pemerintahan

Kamis, 21 November 2024 - 21:19 WIB

Pjs Gubernur Jambi Apresiasi Tenaga Kesehatan Atas Pelayanan Terbaik Kepada Masyarakat

JAMBI, JN – Penjabat sementara (Pjs) Gubernur Jambi, Sudirman menyampaikan apresiasi kepada tenaga kesehatan atas pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Apresiasi tersebut disampaikannya usai menjadi inspektur upacara dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional ke-60 di lapangan Dinas Kesehatan Provinsi Jambi, Kamis (21/11/24).

“Pemerintah Provinsi Jambi menyelenggarakan Hari Kesehatan Nasional, dimana tadi kita sudah menyampaikan sambutan dari Menteri Kesehatan Republik Indonesia. Pada prinsipnya kita harus maju bersama untuk sehat bersama, oleh karena itu kita berharap tenaga medis bisa terus bekerja dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujar Pjs Gubernur.

Sudirman menyampaikan bahwa ada beberapa hal yang menjadi target dari Presiden Republik Indonesia yaitu setiap rumah sakit harus memberantas penyakit TBC (tuberculosis) dan membangun rumah sakit di daerah terpencil.

“Beberapa hal yang menjadi target Bapak Prabowo selaku Presiden, yaitu kita harus sudah siap-siap diseluruh rumah sakit untuk pemberantasan TBC, membangun rumah sakit di daerah terpencil dan tertinggal. Kita juga didorong bisa memberikan pelayanan terbaik. Tidak mesti seluruhnya harus dilaksanakan pelayanannya di Jakarta, kalau tersedia infrastrukturnya, rumah sakit yang dijamin bisa dilaksanakan di Jambi,” katanya.

Pada kesempatan tersebut Pjs Gubernur juga membacakan sambutan Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Budi Gunadi Sadikin yang mengatakan bahwa keberhasilan lndonesia kembali masuk dalam kelompok upper middle-income country setelah terpuruk di era Covid-19, menjadi bukti bahwa Indonesia adalah bangsa pejuang.

Baca Juga :  Al Haris Hadir Meriahkan Aska HUT ke 33 SMA 2 Muaro Jambi

“Periode bonus demografi yang tengah bangsa lndonesia hadapi, terjadi hanya satu kali dalam peradaban sebuah negara. Kita harus bisa memanfaatkan peluang ini sebagai momentum lndonesia lolos menjadi negara berpendapatan tinggi, serta mencapai visi lndonesia Emas 2045. Dan untuk mencapai ini, dimulai tahun 2025 pertumbuhan ekonomi harus berada dikisaran 6% hingga 7%, secara berkelanjutan,” ucap Menkes RI.

Selanjutnya, target Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) di tahun 2045 yang meliputi: 1). Pendapatan per kapita setara negara maju, 2). Kemiskinan menuju 0% dan ketimpangan berkurang, 3). Kepemimpinan dan pengaruh dunia internasional meningkat, 4). Daya saing sumber daya manusia meningkat, dan 5). lntensitas Gas Rumah Kaca (GRK) menurun menuju Nef Zero Emissions (nol emisi GRK), kesemuanya menjadi arah fokus bersama, bukan hanya bidang kesehatan tapi juga sektor lain.

“Syarat utama kita bisa mencapai target di 2045, tepat 100 tahun usia bangsa kita adalah manusia lndonesia yang sehat dan cerdas. Hal ini tidak akan bisa tercapai tanpa gandeng tangan dari semua pemangku kepentingan. Karenanya, tema Hari Kesehatan Nasional ke-60 tahun 2024 yaitu “Gerak Bersama, Sehat Bersama”, mutlak harus menjadi semangat kita semua,” ungkapnya.

Baca Juga :  Wabup Hairan Membuka Bimbingan Manasik Haji Tingkat Kabupaten Tanjabbar Tahun 1444 H

Menkes RI menuturkan, pasca disahkannya Undang-Undang Nomor 17 tahun 2023 tentang kesehatan, pemerintah kini sedang memfinalkan Rencana lnduk Bidang Kesehatan (atau RIBK), yang akan berfungsi sebagai haluan bersama dalam membangun kesehatan diseluruh lndonesia.

“Oleh karena itu, RIBK harus diacu oleh pemerintah pusat dan daerah dalam merencanakan, menganggarkan, dan mengimplementasikan program kesehatan diwilayahnya,” tuturnya.

Menkes RI juga menyampaikan bahwa sebagai program prioritas Kabinet Merah Putih, Presiden memberi penekanan di 3 area program kesehatan, yaitu. 1). Pemeriksaan kesehatan gratis, 2). Penurunan kasus TB, dan 3). Pembangunan RS lengkap berkualitas di daerah terpencil dan tertinggal.

“Pada kesempatan ini, saya berpesan kepada seluruh jajaran kesehatan untuk berkontribusi maksimal terhadap kesuksesan pencapaian program pemerintah tersebut,” pesannya.

“Saya juga sampaikan rasa terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya, kepada seluruh insan kesehatan yang telah bahu membahu berjuang tanpa lelah melaksanakan pembangunan kesehatan lndonesia. Tenaga medis, tenaga kesehatan, LSM, swasta, media, profesional, akademisi, seluruh pegawai dan pejabat pemerintahan di pusat dan daerah, serta tak lupa para kader, terima kasih. Terus semangat, sebab perjuangan kita belum selesai,” tutupnya.(*)

Share :

Baca Juga

Pemerintahan

Optimis 24 Sumur Bor Migas Milik Tanjabbar, Ahmad Jahfar: Tidak Ada Alasan Tanjabtim Mengklaim

Pemerintahan

Abdullah Sani Ajak Masyarakat Makmurkan Masjid

Covid-19

Rapat Koordinasi Bersama Presiden RI, Tempat Wisata di Tanjab Barat di Tutup

Pemerintahan

Peringatan Hari Kesaktian Pancasila, Bupati Anwar Sadat Jadi Inspektur Upacara

Pemerintahan

Terkait Kontrak PetroChina, Dewan Minta Pemkab Kaji Ulang

Pemerintahan

Al Haris Apresiasi Exhibition dan Perayaan Hari Guru di SMK Negeri 2 Kota Jambi

Pemerintahan

Bupati dan Forkopimda Salat Iduladha di Masjid Al-Anwar, Wujudkan Ukhuwah dan Kepedulian

Pemerintahan

Pemkab Tanjabbar Tandatangani Kesepakatan Bersama 3 Kabupaten Kota, Ini Kata Anwar Sadat

https://iplwin-login.in/

deposit 25 bonus 25

https://joetourist.ca/