DPRD Gelar Rapat Paripurna Dalam Rangka Penyampaian Nota Pengantar Rancangan Perda Tentang APBD Tanjab Barat Tahun Anggaran 2026 DPRD Tanjab Barat Gelar Paripurna Mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden RI Bupati dan Ketua TP-PKK Tanjab Barat Salurkan Bantuan Korban Terdampak Puting Beliung Bupati Anwar Sadat Resmi Tutup Turnamen Bupati Cup 2025 Lomba Panjat Pinang HUT RI Ke-80 dan Hari Jadi Kabupaten Tanjab Barat Ke-60, Wabup Katamso Serahkan Hadiah Kepala Pemenang 

Home / Intro

Rabu, 8 November 2023 - 17:37 WIB

Diduga Lalai Berikan Dokumen Rujukan, RSUD Kuala Tungkal Hambat Operasi Pasien di Jambi

TANJABBAR – RSUD KH Daud Arif Kuala Tungkal, Kabupaten Tanjung Jabung Barat saat ini jadi sorotan, pasalnya pihak rumah sakit plat merah tersebut diduga lalai dalam memberikan dokumen rujukan pasien untuk operasi di RSUD Raden Mattaher Jambi, yang mengakibatkan terhambat dalam melaksanakan operasi keluarga pasien.

Dokumen rujukan yang membuat pasien terhambat yakni hasil penjelasan dokter terkait hasil ronsen yang dilakukan di RSUD KH Daud Kuala Tungkal yang tidak dilampirkan oleh pihak RSUD KH Daud Arif Kuala Tungkal saat memberikan rujukan.

Atas kelalaian tersebut Pasien atas nama Fajar Septiadi warga Kuala Tungkal itu kini hanya bisa terbaring di RSUD Raden Mattaher Jambi. Bahkan kakinya yang mengalami patah akibat kecelakaan mulai membengkak karena tidak bisa ditangani hal itu dikarenakan rekomendasi ronsen yang tidak dilampirkan oleh pihak rumah sakit RSUD Daud Arif.

Pihak keluarga melakukan pengurusan terkait rekomendasi ronsen tersebut di RSUD KH Daud Arif Kuala Tungkal hanya dijanjikan untuk menunggu, Rabu (8/11/23) sejak pukul 10.30 wib hingga 14.20 wib tidak juga ada kejelasan.

Baca Juga :  Akhir Februari, Anwar Sadat - Hairan Akan di Lantik

Bahkan, biaya administrasi sudah diselesaikan sejak pukul 11. 00 wib sebesar Rp60 ribu di kasir RSUD KH Daud Arif Kuala Tungkal. Padahal sebelumnya administrasi untuk rujukan termasuk ronsen dan biaya ambulans sudah diselesaikan sekitar Rp2,9 juta saat akan melakukan rujukan ke Jambi. Walau sudah dibayar pihak keluar terus disuruh menunggu hingga saat ini.

” Tadi kita menanyakan ke bagian Radiologi diminta menunggu sekitar 2 jam dari sekitar pukul 10.30 wib sampai 12.30 wib katanya dokter yang bisa memberikan keterangan terkait ronsen sedang melakukan USG 6 pasien,” kata Eko keluarga pasien yang mengurus hal itu.

Saat itu keluarga pasien diminta oleh salah satu pegawai untuk meninggalkan nomor hanphone (HP) nantinya dokumen tersebut akan dikirimkan melalui Whatsaapp akan tetapi sampai pukul 14.20 wib tidak kunjung dikirim.

” Mereka janji akan dikirim lewat wa dalam bentuk PDF, tapi sampai jam 14.20 wib belum juga dikirim,” Kesalnya.

Baru, sekitar pukul 14.33 wib baru dikirim setelah keluarga pasien menanyakan ke Dirut RSUD KH Daud Arif Kuala Tungkal, Sahala.

Baca Juga :  Kodam II/Sriwijaya Berangkatkan 126 Satgas BKO Apter ke Wilayah Indonesia Timur

Akan tetapi, PDF yang dikirimkan itu ternyata salah nama yang seharusnya Fajar Septiadi menjadi Fajar Saputra. Meski demikian akhirnya waktu sudah tidak bisa lagi untuk mengajukan operasi di RSUD Raden Mattaher, Jambi akibat keterlambatan dokumen tersebut.

RSUD KH Daud Arif Kuala Tungkal seperti tidak memilki standar operasional rujukan. Misal kalau pasien rujukan kecelakaan dokumen yang harus disiapkan hasil ronsen beserta keterangan dari dokter jadi keluarga pasien yang notabennya orang awam tidak harus bolak balik urus.

” Ya, akhirnya harus ditunda besok, kita ini orang awam yang faham soal dokumen rujukan pihak rumah sakit, apakah rumah sakit itu tidak memilki SOP untuk melakukan rujukan,” ungkapnya.

Merasa kesal keluarga pasien pun meminta kepada Bupati Tanjabbar Anwar Sadar untuk melakukan evaluasi atas kinerja RSUD ini.

” Ini pertanda pengawasan pelayanan dirumah sakit tidak optimal, dan tidak memilki SOP. Padahal saat rujuk kan pakai ambulans RSUD dan didampingi tenaga medis, kalau masih kecolongan gini kan kacau ini. Ini terkait dengan pertolongan terhadap pasien apalagi rujukan.” Pungkasnya.(*)

Share :

Baca Juga

Intro

Peringati Hari Jadi Kabupaten ke 59, DPRD Tanjabbar Gelar Paripurna Istimewa

Intro

Anwar Sadat Minta Tambahan Kuota BBM Untuk Nelayan Tanjabbar

Intro

Ketua TP PKK Tanjabbar Ikuti Webinar dengan TP PKK Pusat

Intro

Dumisake Gubernur Jambi Al Haris: 14,2 Miliar untuk Beasiswa Digelontorkan

Intro

Warga Patunas Banyak Belum Terima Surat Undangan Pencoblosan

Intro

Bupati Anwar Sadat Tinjau Persiapan MTQ Tingkat Kabupaten di Desa Dataran Kempas

Intro

7 Trik Atur Uang Bulanan, Bisa Makan Enak di Akhir Bulan

Intro

Bupati Anwar Sadat Resmikan Lomba Balap Pompong di Festival Pengabuan 2024.

https://iplwin-login.in/

deposit 25 bonus 25

https://joetourist.ca/