Wakil Bupati Tanjab Barat Buka Kegiatan Lomba Senam Anak Sehat Indonesia Hebat Bupati Anwar Sadat Ikuti Rapat Paripurna Keempat DPRD Tanjab Barat Bahas Perubahan APBD 2025 DPRD Gelar Rapat Paripurna Dalam Rangka Penyampaian Nota Pengantar Rancangan Perda Tentang APBD Tanjab Barat Tahun Anggaran 2026 DPRD Tanjab Barat Gelar Paripurna Mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden RI Bupati dan Ketua TP-PKK Tanjab Barat Salurkan Bantuan Korban Terdampak Puting Beliung

Home / Berita Militer

Selasa, 21 Februari 2023 - 07:54 WIB

Teror KST Masih Berlanjut, Tim Gabungan TNI Polri Evakuasi 18 Warga Alama Nduga

JAMBINET.ID  – Aparat gabungan TNI Polri dipimpin langsung oleh Danrem 172/PWY Brigjen TNI J.O. Sembiring selaku Dankolaksops TNI kembali berhasil mengevakuasi Warga Kampung Alama Nduga yang merasa terancam dari aksi teror yang dilakukan oleh gerombolan KST pimpinan Egianus Kogoya, bertempat di Bandara Timika, Papua, Senin (20/2/2023) Pukul 10.25 Wit.

Demikian disampaikan oleh Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Kav Herman Taryaman, S.I.P., M.H. dalam keterangannya.

Seperti diungkapkan beberapa waktu lalu oleh Danrem 172/PWY Brigjen TNI J.O. Sembiring bahwa masih ada kemungkinan terjadi pengungsian masyarakat akibat teror dan intimidasi yang dilakukan oleh gerombolan KST pasca pembakaran pesawat Susi Air dan dibawanya Pilot Capt Philip Mark Mahrtens oleh KST beberapa waktu silam.

Baca Juga :  Danrem 042 Gapu Hadiri Upacara Hari Bhayangkara Ke-74

Bahkan tersiar kabar kelompok KST pimpinan Egianus Kogoya mulai terpecah menjadi beberapa kelompok dan akan melakukan penyanderaan lagi, sehingga saat ini aparat TNI Polri mengambil langkah upaya-upaya antisipasi keberadaan masyarakat yang akan disandera oleh gerombolan KST.

“Pada hari ini, kami Tim Gabungan TNI Polri yang saya pimpin langsung, berhasil mengevakuasi masyarakat kampung Alama, Kab. Nduga dengan pesawat Heli Caracal TNI AU EC – 725/HT-7204 yang mendapat ancaman dan intimidasi dari kelompok KST,” jelas Danrem 172/PWY.

“Jumlah masyarakat Alama yang dievakuasi sebanyak 18 orang, terdiri dari 14 orang laki-laki, 2 orang perempuan dewasa, 1 orang anak laki-laki dan 1 orang anak perempuan.”

“Kampung Alama memang kampung yang menjadi pelintasan gerombolan KST, sehingga masyarakat resah dan terancam. Kami TNI Polri berkewajiban melindungi masyarakat, sehingga kampung-kampung yang berada dipelintasan rute KST akan kita lindungi dan amankan,” imbuh Danrem 172/PWY.

Baca Juga :  Dandim 0419/Tanjab Pimpin Acara Korps Raport Pindah Satuan

Masyarakat yang berhasil dievakuasi selanjutnya akan di tempatkan di lokasi yang aman dan nyaman.

“Para pengungsi langsung dibawa ke RSUD Mimika untuk diperiksa kesehatannya, setelah itu akan diserahkan ke Polres Mimika untuk didata lebih lanjut,” jelas Danrem Brigjen TNI J.O. Sembiring.

Para pengungsi tersebut terdiri dari warga masyarakat Asli Papua, para pekerja, Tokoh Agama, termasuk mama mama dan anak-anak.

“Tim gabungan TNI Polri telah kami siapkan untuk mengevakuasi warga apabila sewaktu-waktu terjadi pengungsian,” pungkas Danrem 172/PWY.

Sumber : Pendam XVII/Cenderawasih

Share :

Baca Juga

Berita Militer

Asah Kemampuan di Tengah Pandemi, Korem Gapu Gelar Latihan Menembak

Berita Militer

Dandim 0419/Tanjab dan Kapolres Sajikan Nasi Goreng Untuk Lansia yang Ikut Vaksinasi

Berita Militer

Korem 042/Gapu Gelar Pembinaan Cegah Tangkal Radikalisme dan Separatisme

Berita Militer

Dalam Rangka HUT Bhayangkara ke 74, Danrem 042 Gapu Ikuti Kejuaraan Menembak Pistol Executive

Berita Militer

Danrem 042/Gapu : Setiap Prajurit Harus Pahami Tugas Pokok TNI

Berita Militer

Panglima TNI Hadiri Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila secara Daring

Berita Militer

Rakernis Penerangan TNI AD 2023 Bahas Penataan dan Penguatan SDM

Berita Militer

Danrem 042 Gapu Sambut Hangat Kunjungan Perdana Kapolda Jambi

https://iplwin-login.in/

deposit 25 bonus 25

https://joetourist.ca/