Dinkes Tanjabbar, Giat Gerakan Aktifkan Posyandu Kadiskes Tanjabbar Dampingi Bupati Anwar Sadat Serahkan Akta Pendirian ke Pengurus Puskesmas Audiensi ke Dirjen DAS dan Rehabilitasi Hutan, Anwar Sadat Sampaikan Usulan Ini Munas Korps HMI-Wati, Reza Purnama Terpilih Jadi Ketua PB Kohati Periode 2023-2025 Pemkab Tanjabbar Raih Penghargaan Pengelolaan DAK Fisik Terbaik Tahun 2023

Home / Tanjabbar

Kamis, 28 Juli 2022 - 18:43 WIB

Kades Bunga Tanjung Minta Hapus Dana Desa, Bupati : Tak Sanggup Ngundurkan Diri Saja

TANJABBAR – Baru baru ini salah satu Kepala Desa (Kades) di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, mengeluarkan stedmen dan mengeluhkan terkait pengelolaan Dana Desa (DD).

Keluhan tersebut disampaikan oleh kades Bunga Tanjung, Kecamatan Betara belum lama ini, saking kecewa nya ia meminta agar Dana Desa yang merupakan program pembangunan untuk kesejahteraan masyarakat di seluruh Indonesia ini, dihapus dan ditiadakan.

Pernyataan yang di lontarkan Kades ini, tentu saja telah melecehkan program yang telah dijalankan presiden Jokowi, yang dititipkan ke para kades untuk kesejahteraan masyarakat Indonesia.

” Kami meminta alangkah baiknya Dana Desa ini di hapuskan atau di tiadakan,” Ucapnya dengan lantang.

Baca Juga :  Bupati Safrial Sambut Hangat Kunjungan Mahasiswa UNBARI

Menurutnya, ia selaku Pemerintah Desa Bunga Tanjung mengaku merasa pusing dan banyak resiko dalam mengelola Dana Desa ini. ” Dana Desa ini membuat kita pusing, resiko besar juga tau nian tidak ada dana desa.” Keluhnya.

Malahan ia menyebutkan, selain beresiko dan dibuat pusing, dana desa juga kerap menjadi salah satu temuan.” Seperti kita beli matre dengan harga Rp 12 ribu saja jadi temuan. Jadi kalau kawan-kawan bilang Dana Desa itu enak mungkin lah, namun kalau bagi saya tidak bang.” Ungkapnya..

Menangapi adanya kades di wilayahnya meminta dihapus dana desa, Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs H Anwar Sadat pun angkat bicara. Menurut orang nomor satu di Tanjabbar ini, pernyataan yang disampaikan kades Bunga Tanjung tersebut dianggap tidak sanggup menjalankan tugas, dengan dana yang telah di kucurkan oleh pemerintah.

Baca Juga :  Ini 15 Nama-nama Peserta Finalis Lomba Menjahit Masker Merah Putih

” Kalau pernyataan kades yang bersangkutan merasa dibuat pening mengelola dana desa, berarti mereka tidak sanggup. ” Ujar Bupati.

Anwar Sadat pun dengan tegas menyatakan, apabila kades tersebut tidak sanggup alangkah baiknya mengundurkan diri saja dengan membuat surat secara resmi sesuai aturan.

” Kalau sekiranya menjadi beban dan merasa tidak sanggup dalam menjalankan suatu pekerjaan, lebih baik kita jujur dan terus terang,” Sebutnya.(*)

Share :

Baca Juga

Tanjabbar

Komisi II DPRD Tanjabbar Tinjau Limbah PDAM di Desa Talang Makmur.

Pemerintahan

Siraturahmi bersama PetroChina, Bupati Berharap Kontribusi SKK Migas

Pemerintahan

Proses Tender dan Lelang Terbuka, Reza Pahlevi : Tidak Ada Intervensi

Pendidikan

Wabup Hairan Pimpin Zoom Meeting Persiapan Kunker Mendikbudristek

Pemerintahan

Bupati Anwar Sadat Safari Jumat di Masjid Al-Hidayah Seberang Kota

Politik

Fraksi Gerindra Setuju Terkait Raperda Tentang APBD Tanjabbar Tahun Anggaran 2023

Pemerintahan

Monitoring dan Evaluasi Kinerja ASN Tanjabbar, Bupati Singgung Soal Aset

Daerah

BPK Minta Sejumlah OPD Tanjabbar Kembalikan Uang

garansi kekalahan 100

joker123

mahjong slot

https://binangun.desa.id/wp-includes/css/deposit-qris/

https://kaliori-purbalingga.desa.id/wp-includes/css/deposit-qris/

https://kalikajar.desa.id/wp-includes/js/deposit-qris/

https://smkn2jepara.sch.id/wp-includes/js/nexus/

https://bungkanel.desa.id/wp-includes/js/slot-pulsa/

https://www.bangunharjo.desa.id/wp-includes/vietnam/

https://tangkisan.desa.id/wp-includes/css/nexus/

https://serayularangan.desa.id/wp-includes/nexus/