DPRD dan Pemkab Tanjabbar Tandataganin Nota Raperda RTRW dan RPJPD Tahun 2025- 2045 Paripurna ke Empat, DPRD Tanjabbar Sampaikan Laporan Hasil Kerja Pansus dan LKPJ Bupati DPRD Tanjabbar Gelar Paripurna Pertama Penyampaian Nota Pengantar Ranperda APBD Tahun 2023 Sepakat Bermediasi, Bank BPR Tanggo dengan Sinta Dewi Agustina Berujung Damai Hasil Muswil, Aldo Iswanto Terpilih Ketua PW KAMMI Jambi Periode 2024-2026

Home / Tanjabbar

Kamis, 30 Desember 2021 - 14:41 WIB

Dilanda Banjir, Predator Ganas Muncul di Perkebunan Warga Bram Itam

TANJABBAR – Buaya Muara (Crocodylus porosus), mulai bermunculan di perkebunan masyarakat Bram Itam, Kabupaten Tanjung Jabung Barat.

Kemunculan predator ganas tersebut akibat luapan banjir dari aliran hulu sungai. Diduga luapan dari kanal Perusahaan WKS, yang sejak 3 bulan terakhir merendam perkebunan masyarakat sekitar.

Setidaknya ada belasan buaya muara bermunculan, sejak kebun masyarakat di 3 desa di wilayah tersebut terendam banjir.

Salah satu petani Sawit desa Bramitam Kanan, Ahmad membenarkan dengan adanya kemunculan buaya muara diperkebunan mereka.

Ia menyebut, semenjak banjir melanda perkebunan mereka, ia kerap menemukan predator ganas tersebut, saat dirinya sedang memanen buah sawit.

” Memang sungai ni ade buaye nye tapi dak pernah sampai masuk kekebun, kemaren waktu manen sempat ningok, buaya tersebut lagi dibawah pohon sawit.” Ujarnya.

Baca Juga :  Tim Pelangi Polres Tanjab Barat Antar Ayah Sang Bayi Yang Melahirkan Di Kapal Sun Rico Ke RSUD KH Daud Arif

Ia pun mengaku takut dengan kemunculan predator ganas tersebut, apalagi saat ingin kekebun untuk memanen buah sawit.

” Kita menjadi was was dan takut jadi nye nak panen sawit,” Ucapnya.

Sementara itu, hal serupa diungkapkan oleh Kepala Desa Bramitam Kanan, Ansori. ia mengatakan jika disepanjang daerah aliran sungai Bramitam memang kerap melihat buaya muara dilokasi yang berbeda beda dengan ukuran yang bervariasi pula.

” Laporan warga ada sekitar 15 ekor buaya di sungai ini, sering menampakkan diri berkeliaran apalagi saat warga sedang berada dikebun, kemarin waktu turun meninjau lokasi banjir ada 3 kali melihat buaya yang ukuran nya sekitar 2,5 meter lah,” Sebut Kades.

Baca Juga :  Ini 7 Perintah Ketua Umum PDIP Yang Siap dijalankan Fraksi PDI Perjuangan Tanjabbar

Terkait hal ini, kata Ansori. Pihaknya sudah berkoordinasi dengan aparat setempat dalam hal ini Polsek Tungkal Ilir dengan memasang himbuan spanduk, agar warga tidak beraktifitas disungai dan waspada terhadap ancaman hewan buas tersebut.

” Spanduk himbauan sudah dipasang dipinggir sungai agar warga hati hati saat memanen sawit dikebun mereka, dan juga nelayan yang cari ikan disungai untuk tetap waspada jangan sampai ada korban jiwa karena buaya buaya itu sudah naik keperkebunan,” Ungkapnya.(*)

Share :

Baca Juga

Karhutla

Wabup Himbau Masyarakat Jangan Coba Coba Bakar lahan.

Tanjabbar

Kapolres dan Dandim Silaturahmi dan Penggalangan Pilkada Damai dengan Pengasuh PHI

Pemerintahan

Bupati Tanjabbar Audiensi Bersama Forum Pelestarian Mangrove Pangkal Babu

Tanjabbar

Koordinasi Pelaksanaan SSDN Lemhanas RI Temui Bupati Safrial

Ekonomi

Anggota DPRD Tanjabbar dan Diskoperindag Cek Harga Sembako

Pemerintahan

PLN Akan Bangun 83 Tower di Tanjabbar, Bupati Sampaikan Hal Ini

Pemerintahan

Pemkab Tanjabbar Bersama Perwakilan BI Provinsi Jambi Gelar HLM TPID

Tanjabbar

Pedang Pora Iringi Pelepasan AKBP Guntur Saputro

https://iplwin-login.in/

judi slot triofus