TANJAB BARAT – Sejumlah masyarakat di Kabupaten Tanjung Jabung Barat diduga menjadi korban peredaran Uang Palsu (Upal) di pasaran.
Sejumlah korban pun mengungkapkan di Grup Media sosial facebook (FB) Pencerahan Tajung Jabung Barat, dalam postingan akun FB milik SaRii Sa Olshop ia menuliskan kepada masyarakat untuk berhati hati adanya uang yang beredar diduga palsu di pasaran.
” Hati hati untuk para pedagang agar lebih memperhatikan kalau pembeli ngasih uang belanja Karena orang tua saya jadi korban uang palsu .. Seperti nya para penipu sudah memasuki desa ke desa .. ini fakta bukan sandiwara hanya sekedar mengingatkan saja,” Katanya dalam status facebook itu.
Dalam status tersebut langsung mendapat komentar sebanyak 47 komentar oleh para warga net.
Saat mencoba mengkonfirmasi status FB tersebut kapan dan dimana kejadianya namun belum di berijawaban atas pertanyaan itu.
Kemudian masih dalam kolom komentar itu akun milik Amin Gibran menyebutkan orang tuanya juga menjadi korban uang palsu. Ia mengaku sebagai warga Jalan Bahare, Kelurahan Kampung Nelayan, Kecamatan Tungkal Ilir.
” Ortu saye korban jg, walau hanya selembar, lokasi jl bahare, timbal balik foto ad, pas di cek coba scan di alfamart dkd tulisan BI d dlmnya,”ungkapnya dalam kolom komentar.
Saat ditanya kapan kejadiannya, ia menyebutkan sekitar 10 hari yang lalu kejadian yang menimpa orang tuanya. “Udh skitar 10 hari yg lalu.” Ucapnya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Tanjabbar AKP Jan Manto Hasiholan saat di konfirmasi akan menindak lanjuti informasi itu.”Baik, saya lidik.” Katanya.(*/hb)