Ketua DPRD Tanjab Barat Hadiri Seminar Peningkatan Kapasitas Anggota DPRD Kabupaten/Kota Se Provinsi Jambi Di Masa Akhir Jabatan Bupati Anwar Sadat Meraih Predikat Kinerja Baik Tunjukkan Kepedulian,Bupati Anwar Sadat Kunjungi Nenek Partiyah di Desa Sungai Gebar Serahkan Hibah Kantor Kejari, Bupati Tanjab Barat Tandatangani NPHD Anggota DPRD Dedi Hadi Tampung Usulan Masyarakat Normalisasi Sungai dan Parit

Home / Peristiwa / Tanjabbar

Minggu, 17 Oktober 2021 - 16:40 WIB

Istri Pamitan Pergi Kerja, Suami Gantung Diri

TANJABBAR – Seorang pria di Dusun Mudo, Kecamatan Muara Papalik, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, ditemukan gantung diri disebuah pondok kebun kelapa sawit. Sabtu (16/10/21).

Informasi berhasil dihimpun korban diketahui bernama DM (36) warga Jalan Damai KM 01 Desa Teluk Pengkah, Kecamatan Tebing Tinggi.

Kapolres Tanjabbar AKBP Muharman Arta, SIK dikonformasi membenarkan peristiwa tersebut. Ia menyebutkan bahwa jasad korban pertama kali ditemukan oleh istri dan anak korban dalam posisi tergantung dengan tali rapia,” ungkap Kapolres, Minggu (17/10/21).

Baca Juga :  Tanjabbar Raih Prestasi Terbaik Penanganan Stunting, UAS: Alhamdulillah Berkat Kerja Keras

” Korban ditemukan oleh istri dan anaknya sekira pukul 10.00 WIB di Pondok Kebun Sawit Jl. Lintas Timur KM 82 Desa Dusun Mudo  RT.004/002 Kecamatan Muara Papalik.” Kata Kapolres.

Muharman mengatakan, Jasad korban pun langsung dibawa oleh Anggota Polsek Merlung dilakukan pemeriksaan di RSUD Suryah Khairuddin Merlung.

” Berdasarkan pemeriksaan dokter tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan ataupun keracunan, melainkan lecet dileher akibat jeratan tali rapia.” Ujarnya.

” Setelah dilakukan pemeriksaan, Jasad korban langsung dibawa ke rumah orang tuannya di Desa Sungai Guntung, Rengat, Riau,” Timpalnya.

Baca Juga :  Anwar Sadat Sebut, 2 Kelurahan di Tungkal Ilir Akan Tersambung Jaringan Gas Rumah Tangga

Dikatakan Kapolres, DM sebelum ditemukan meninggal, istri korban berangkat kerja mencucui pakaian di tempat orang, sepulang mencuci mendapai suaminya telah gantung diri.

” Menurut keterangan saksi pemilik pondok, korban bersama istrinya beberapa waktu lalu datang kerumahnya, meminta izin untuk tinggal di pondok miliknya itu hanya untuk tinggal sementara. Selama tinggal di pondok korban tidak sebagai penjaga atau bekerja di kebun sawit si pemilik pondok.” Pungkasnya.(*)

Share :

Baca Juga

Tanjabbar

Petani di Tanjabbar Mengeluh, Harga Komoditi TBS dan Pinang Anjlok

Pemerintahan

PAD Pajak Daerah Tanjabbar Tahun 2023 Melebihi Target

Kesehatan

Dewan Tanjabbar di Suntik Vaksin, Tubagus Orang Pertama

Pemerintahan

Bupati Anwar Sadat Berikan Bantuan Korban Kebakaran Lorong Banten

Pemerintahan

Rakor PBB-P2, Bupati Anwar Sadat Minta OPD Tingkatkan Capaian PAD

Pemerintahan

Resmikan Halte Sungai di Desa Lumahan, Bupati Anwar Sadat Sampaikan Program Prioritas

Kesehatan

Bupati Anwar Sadat Buka Seminar Awam Diabetes Melitus TB Paru dan HUT PAPDI ke-65

Kriminal

Anjas Mengaku Uang Hasil Menipu Untuk Judi Online

https://iplwin-login.in/

deposit 25 bonus 25

https://joetourist.ca/