Bupati Tanjabbar Secara Resmi Buka Diklat BST-KLMSKK 30/60 mil Bagi Operator Kapal Tradisional dan Nelayan 394 CJH Tanjabbar Akan Berangkat ke Tanah Suci Rehab di Lingkungan Rumdis Bupati Tanjabbar, Dartono: di Perbaiki Hanya Rumah Singgah Tamu Wabup Hairan Membuka Bimbingan Manasik Haji Tingkat Kabupaten Tanjabbar Tahun 1444 H Perda RTRW, Dewan Usulkan Pemkab Tanjabbar, Ambil Langkah Hukum

Home / Industri / Tanjabbar

Sabtu, 7 Agustus 2021 - 11:10 WIB

Ketua TP PKK Tanjabbar Promosikan Tas Anyaman Purun Desa Pematang Buluh

TANJABBAR – Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Tanjabbar, Hj. Fadhilah Sadat kunjungi pelaku usaha home industri kerajinan tangan di RT Desa Pematang Buluh, Kecamatan Betara, Jumat (6/8/21).

Salah satu pengrajin yang dikunjungi yakni pengrajin tangan anyaman Purun Danau (Eleocharis dulcis) ANNISA milik ibu Nurhayah yang mengikah purun menjadi tas, hiasan dinding, tempat tisu dan lainnya.

Umy Dhilah mengungkapkan selaku Ketua Dekrabasda dirinya berkewajiban membantu mempromosikan agar masyarakat tahu, jika ada pengrajin Purun yang menjadikan tas dengan kualitas yang sangat baik.

” Potensi yang cukup luar biasa menjadikan dusun pematang buluh menjadi sentra kerajinan tangan dalam membuat tas yang memiliki ciri khas dan punya nilai jual yang bagus,” Ungkapnya.

Disebutkannya, tas bahan Purun tersebut memiliki motif yang khas tentunya bisa menjadi daya tarik sendiri untuk dijual baik itu di daerah hingga ke tingkat nasional.

Baca Juga :  Pantau Kinerja, Bupati Anwar Sadat Bakal Reshuffle Sejumlah Pejabat

” Kita lihat sendiri bahwa pengrajin tersebut memiliki bakat luar biasa dalam bidang industri rumahan dan kerajinan. Hasil yang diproduksi pun memiliki kualitas yang baik dan menarik,” Sebutnya.

Pada kesempatan ini, dirinya juga melakukan pembinaan terhadap masyarakat yang membuat dan mengembangkan usaha kerajinan tangan tersebut.

” Banyak yang bisa diproduksi dari Purun yang berguna untuk masyarakat, karena selain tas, di sini juga membuat tikar dan tempat tisu.” Ujarnya.

Ia menyebutkan tak hanya itu, kualitas tas berbahan baku purun ini tak kalah saing dengan produk lokal daerah lain. Apalagi kata dia bahan baku purun ini memiliki daya tahan yang cukup lama, tidak cepat rusak.

Baca Juga :  Terima TPP Tiap Bulan, Kinerja Kabid PKS Kesbangpol Tanjabbar di Sorot

” Saya sangat berharap para pengrajin dapat terus mengembangkan usaha kerajinannya, dan terus fokus agar tujuan masyarakat dalam meningkatkan perekonomian dapat terwujud dengan baik,” Harapnya.

Istri Bupati Tanjabbar H. Anwar Sadat ini juga menyarankan adanya kolaborasi antar pengrajin untuk memaksimalkan produksi kerajinan tangan yang diciptakan.

“ Harapannya juga tentunya masyarakat lainnya tergerak hatinya untuk belajar dalam hal kerajinan tangan untuk membentuk SDM di Tanjabbar yang unggul dan berdaya saing,” Pungkasnya.

Jika mengunjungi Desa Pematang Buluh, Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjabbar, ada hal yang menarik perhatian. Yakni hamparan Purun yang cukup luas.

Dan tak jarang kita akan melihat sejumlah rumah ada ibu dan anak perempuan yang menganyam purun untuk sovenir, tas, tikar dan lainnya.(Edt)

Share :

Baca Juga

Politik

Di Ambil Sumpah, Abdullah Jabat Ketua DPRD Tanjabbar

Ekonomi

Panen Laos di Desa Muntialo, Bupati: Ini Salah Satu Komoditi Tanjabbar

Tanjabbar

Bupati Resmikan Gedung Produksi Kopi Liberika di Betara

Kriminal

Terlibat Narkoba, Oknum Security PetroChina di Bekuk Polisi

Kriminal

Polisi Ringkus Pelaku Pembunuhan Sadis di Merlung

Tanjabbar

Penuh Khidmat, Majelis Raudatul Jannah Balai Marga, Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW Secara Swadaya

Pemerintahan

Akhir Februari, Anwar Sadat – Hairan Akan di Lantik

Pemerintahan

Bupati Minta, OPD Memiliki Kemampuan Analisis dan Argumen