Masuk Desa ke Tanjabbar, BPK Periksa Kinerja Kades dan Perangkat 8 Ide Kado Ulang Tahun Anak yang Lucu dan Bermanfaat Ketua Umum Partai Perindo Berharap Para Kader Raih Kemenangan di 2024 Bupati Anwar Sadat Launching Penyaluran Cadangan Beras Pemerintah Bantuan Pangan Tahap II Bupati Anwar Sadat Sambut Kunjungan Audiensi Kepala Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Jambi




Home / Industri / Tanjabbar

Sabtu, 7 Agustus 2021 - 11:10 WIB

Ketua TP PKK Tanjabbar Promosikan Tas Anyaman Purun Desa Pematang Buluh

TANJABBAR – Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Tanjabbar, Hj. Fadhilah Sadat kunjungi pelaku usaha home industri kerajinan tangan di RT Desa Pematang Buluh, Kecamatan Betara, Jumat (6/8/21).

Salah satu pengrajin yang dikunjungi yakni pengrajin tangan anyaman Purun Danau (Eleocharis dulcis) ANNISA milik ibu Nurhayah yang mengikah purun menjadi tas, hiasan dinding, tempat tisu dan lainnya.

Umy Dhilah mengungkapkan selaku Ketua Dekrabasda dirinya berkewajiban membantu mempromosikan agar masyarakat tahu, jika ada pengrajin Purun yang menjadikan tas dengan kualitas yang sangat baik.

” Potensi yang cukup luar biasa menjadikan dusun pematang buluh menjadi sentra kerajinan tangan dalam membuat tas yang memiliki ciri khas dan punya nilai jual yang bagus,” Ungkapnya.

Disebutkannya, tas bahan Purun tersebut memiliki motif yang khas tentunya bisa menjadi daya tarik sendiri untuk dijual baik itu di daerah hingga ke tingkat nasional.

Baca Juga :  Ketua DPRD Tanjabbar Hadiri Pengukuhan Dewan Pimpinan MUI

” Kita lihat sendiri bahwa pengrajin tersebut memiliki bakat luar biasa dalam bidang industri rumahan dan kerajinan. Hasil yang diproduksi pun memiliki kualitas yang baik dan menarik,” Sebutnya.

Pada kesempatan ini, dirinya juga melakukan pembinaan terhadap masyarakat yang membuat dan mengembangkan usaha kerajinan tangan tersebut.

” Banyak yang bisa diproduksi dari Purun yang berguna untuk masyarakat, karena selain tas, di sini juga membuat tikar dan tempat tisu.” Ujarnya.

Ia menyebutkan tak hanya itu, kualitas tas berbahan baku purun ini tak kalah saing dengan produk lokal daerah lain. Apalagi kata dia bahan baku purun ini memiliki daya tahan yang cukup lama, tidak cepat rusak.

Baca Juga :  Vaksin Sinovac Akan Tiba di Tanjabbar Awal Februari

” Saya sangat berharap para pengrajin dapat terus mengembangkan usaha kerajinannya, dan terus fokus agar tujuan masyarakat dalam meningkatkan perekonomian dapat terwujud dengan baik,” Harapnya.

Istri Bupati Tanjabbar H. Anwar Sadat ini juga menyarankan adanya kolaborasi antar pengrajin untuk memaksimalkan produksi kerajinan tangan yang diciptakan.

“ Harapannya juga tentunya masyarakat lainnya tergerak hatinya untuk belajar dalam hal kerajinan tangan untuk membentuk SDM di Tanjabbar yang unggul dan berdaya saing,” Pungkasnya.

Jika mengunjungi Desa Pematang Buluh, Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjabbar, ada hal yang menarik perhatian. Yakni hamparan Purun yang cukup luas.

Dan tak jarang kita akan melihat sejumlah rumah ada ibu dan anak perempuan yang menganyam purun untuk sovenir, tas, tikar dan lainnya.(Edt)

Share :

Baca Juga

Pemerintahan

Permasalahan listrik di Tanjabbar, Bupati Anwar Sadat Temuin Kementerian ESDM di Jakarta

Tanjabbar

Pemkab Tanjabbar Gelar Apel Rencana Aksi Siaga Bencana La Nina

Daerah

Polres Tanjab Barat Gelar Pemeriksaan Administrasi Awal Casis Bintara Polri 2020

Tanjabbar

Dewan Sebut, Pembelian Mobnas Baru Bupati Anwar Sadat Cuma Isu

Pemerintahan

Nilai Sakip Rendah, Bupati Anwar Sadat Tekankan Hal Ini ke OPD

Kriminal

Amankan 5 Paket Narkoba, Sopir dan Security Perusahaan di Ringkus Polisi

Peristiwa

Penemuan Mayat di Kebun Sawit, Hebohkan Warga Betara

Pemerintahan

Pemkab Tanjabbar Salurkan Insentif Bagi Petugas Syara’