Ketua SMSI Tanjab Barat Ajak Peran Aktif Media Online dan Penggiat Media Sosial Sukseskan Pilkada Serentak Provinsi Jambi 2024 Libatkan Masyarakat dan Media, Polisi Sidak Gudang di Sungai Saren, Ini Yang di Temukan Tindak Lanjuti Laporan Masyarakat, Gudang di Sungai Saren Disidak, Ini yang Ditemukan Polisi Bupati Tanjab Barat Lepas Kafilah MTQ Ke-53 Tingkat Provinsi Jambi Bupati Tanjabbar Hadiri Gebyar PAUD Peringati Puncak Hari Anak Nasional ke-40

Home / Tanjabbar

Senin, 18 Januari 2021 - 12:58 WIB

Cuaca Ekstrem, Nelayan di Minta Waspada

TANJAB BARATGelombang tinggi, akibat cuaca ekstrem saat ini sedang terjadi wilayah pesisir laut timur Sumatera provinsi Jambi.

Nelayan Tanjung Jabung Barat, dihimbau waspada dengan potensi cuaca ekstrim dan gelombang tinggi. Karena gelombang tinggi di wilayah Pesisir Timur Sumatera ini di prediksi masih akan terus berlangsung hingga Februari 2021.

Hal ini diungkapkan oleh Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tanjabbar, Zulfikri.

Ia menyebutkan bahwa hingga Februari potensi gelombang tinggi masih terjadi. Hal ini juga diimbangi dengan curah hujan yang masih sering terjadi dan disertai angin. Ia menyebut bahwa gelombang tinggi berpotensi terjadi dengan ketinggian 1 sampai 2,5 meter.

Baca Juga :  Waspada La Nina, Begini Imbauan Kapolres Pada Jasa Transportasi Laut dan Nelayan

” Saat ini masih ancaman tinggi gelombang patut di waspadai, peluang hujan sampai februari masih berpotensi dari sedang sampai lebat,” Kata Zul.

Ia menghimbau agar para nelayan yang akan beraktivitas melaut diminta untuk melengkapi alat pelindung diri sebagai antisipasi jika nantinya terjadi suatu hal selama melaut.

” Kita minta nelayan jangan abai kan himbauan ini, karena selama ini rata-rata nelayan kita kurang safety untuk pelindung diri mereka, selama mereka kan cuma modal yakin saja karena sudah biasa, jarang lengkapi komponen-komponen pelindung, jadi kita himbau lengkapi itu, untuk kebutuhan melindungi diri sendiri juga,” himbau Zulfikri

Baca Juga :  Bhakti Sosial, Bupati Anwar Sadat Gotong Royong Bersama Forkopimda dan Masyarakat

Untuk diketahui, setidaknya di tahun lalu ada dua orang nelayan yang dinyatakan hilang dan ditemukan meninggal dunia saat melaut. Sementara itu, di awal Januari ini, seorang nelayan juga ditemukan meninggal dunia saat melaut.(hb)

Share :

Baca Juga

Pemerintahan

Forum TJSLP Tahun 2023, Bupati Anwar Sadat Sampaikan Apresiasi ke Perusahaan

Tanjabbar

Rumah Pasutri di Merlung Hangus Terbakar

Pemerintahan

Jelang Nataru Forkompinda dan OPD Tanjabbar Gelar Rakor

Tanjabbar

Pandemi, Haul Syek Abdul Qodir Jailani di Kuala Tungkal digelar Secara Virtual

Tanjabbar

Kapolres Tanjabbar Zoom Meeting Evaluasi ZI Polri Menuju WBK Tahun 2020 dengan Kemenpan RB

Infrastruktur

Proyek Setapak Beton dinas Perkim Tanjabbar di Kerjakan Asal Jadi

Tanjabbar

Pelantikan UAS – Hairan Jadi ” Berkah”, Bagi Pedagang Bunga Tanjabbar

Tanjabbar

Wabup Hairan Hadiri Isra’ Mi’raj di Masjid Nurul Iman

https://iplwin-login.in/

deposit 25 bonus 25

https://joetourist.ca/