DPRD dan Pemkab Tanjabbar Tandataganin Nota Raperda RTRW dan RPJPD Tahun 2025- 2045 Paripurna ke Empat, DPRD Tanjabbar Sampaikan Laporan Hasil Kerja Pansus dan LKPJ Bupati DPRD Tanjabbar Gelar Paripurna Pertama Penyampaian Nota Pengantar Ranperda APBD Tahun 2023 Sepakat Bermediasi, Bank BPR Tanggo dengan Sinta Dewi Agustina Berujung Damai Hasil Muswil, Aldo Iswanto Terpilih Ketua PW KAMMI Jambi Periode 2024-2026

Home / Covid-19 / Nasional

Kamis, 2 Juli 2020 - 19:21 WIB

53 Zona Merah dan 99 Zona Hijau Corona di Indonesia

JAKARTA – Sebanyak 53 daerah di Indonesia masih berstatus zona merah atau berisiko tinggi penyebaran virus corona. Sementara itu dalam catatan yang sama, per Jumat (28/06/20), sebanyak 99 daerah berstatus zona hijau.

Kajian tersebut disampaikan Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Wiku Adisasmito mengenai perubahan peta penyebaran virus corona secara nasional, Rabu (1/7).

“Per 28 Juni ada 53 kabupaten/kota dengan risiko kasus tinggi dan 99 kabupaten/kota yang tidak terdampak atau tercatat tidak ada kasus baru,” ujarnya di BNPB sebagaimana di rilis CNN Indoneaia, Kamis (02/07/20).

Baca Juga :  Asyik, Tanggal 9 Desember Jadi Hari Libur Nasional

“Daerah dengan risiko rendah (mulanya) pada Mei 46,7%, Juni turun sedikit 44,36% kemudian membaik 52,3 persen pada 14 Juni, pada 21 juni 58,37% dan pada 28 Juni menjadi 55,44%,” kata Wiku.

Penentuan zona pada sebuah daerah berdasarkan pada indikator kesehatan masyarakat seperti indikator epidemiologi, indikator surveilans kesehatan masyarakat, dan indikator pelayanan kesehatan.

Setidaknya ada empat kategori zona wilayah terkait Covid-19. Yakni, zona hijau yang berarti daerah tanpa corona, zona kuning artinya penyebaran covid-19 rendah, zona oranye menandakan daerah dengan risiko sedang, dan zona merah berarti wilayah dengan risiko penyebaran corona tinggi.

Baca Juga :  Turun ke Jalan Bagi Masker, Wabup Ingat kan Masyarakat Patuhi Prokes

Perkembangan status wilayah disampaikan secara berkala kepada masyarakat tiap pekan. Jika dalam perkembangan terdapat kenaikan kasus, maka tim gugus tugas Kabupaten/Kota dapat memutuskan untuk mengetatkan atau menutup wilayah kembali dengan berkonsultasi bersama gugus tugas pusat.

Share :

Baca Juga

Covid-19

Turun ke Jalan Bagi Masker, Wabup Ingat kan Masyarakat Patuhi Prokes

Covid-19

BREAKING NEWS : Positif COVID-19 di Jambi Tembus 1.027 Kasus

Covid-19

Dua Perawat RSUD KH Daud Arif Dikabarkan Terpapar Corona

Covid-19

Rapat Koordinasi Bersama Presiden RI, Tempat Wisata di Tanjab Barat di Tutup

Covid-19

Pasien Positif Corona di Jambi Kembali Bertambah Asal Bungo

Nasional

Bupati Kutai Timur Terjing OTT KPK Ternyata Bersama Istrinya, Ketua DPRD Kutim

Covid-19

Tanjabbar Zona Merah, Jam Malam Kembali di Terapkan

Covid-19

Umur Lewat Kriteria, Bupati Safrial Tak Kena Vaksin COVID-19

https://iplwin-login.in/

judi slot triofus