Ketua SMSI Tanjab Barat Ajak Peran Aktif Media Online dan Penggiat Media Sosial Sukseskan Pilkada Serentak Provinsi Jambi 2024 Libatkan Masyarakat dan Media, Polisi Sidak Gudang di Sungai Saren, Ini Yang di Temukan Tindak Lanjuti Laporan Masyarakat, Gudang di Sungai Saren Disidak, Ini yang Ditemukan Polisi Bupati Tanjab Barat Lepas Kafilah MTQ Ke-53 Tingkat Provinsi Jambi Bupati Tanjabbar Hadiri Gebyar PAUD Peringati Puncak Hari Anak Nasional ke-40

Home / Tanjabbar

Senin, 30 November 2020 - 15:18 WIB

Safrial Pilih Walk Out dari Paripurna APBD 2021

Bupati Tanjabbar Dr. H. Safrial. [FOTO : JambiNET]

Bupati Tanjabbar Dr. H. Safrial. [FOTO : JambiNET]

TANJAB BARAT – Bupati Tanjabbar Dr. H. Safrial lebih memilih Walk Out dari Paripurna Penyampaian Laporan Badan Anggaran DPRD, Pendapat Akhir Fraksi, Pengambilan Keputusan DPRD, Penandatanganan Berita Acara dan Sambutan Bupati atas Keputusan DPRD Terhadap Raperda Tentang APBD Tahun Anggaran 2021, Senin (30/11/20).

Usai memberikan tanggapan terkait anggaran APBD tahun 2021, Safrial pun meminta izin kepada pimpinan rapat untuk meninggalkan ruang rapat yang juga diikuti oleh wakilnya, Sekda Tanjabbar, dan sejumlah OPD yang hadir.

Saat diwawancara Safrial menyebutkan jika dirinya merasa keberatan untuk menandatangi Ranperda APBD Tahun 2021.

Hal tersebut kata dia dikarena struktur APBD yang telah di ajukan sudah sangat berbeda. Baik dari segi pendapatan kemudian pembiayaan dan belanja lainnya yang belum bisa disepakati.

Baca Juga :  Ops Ketupat, Polres Tanjabbar Siapkan Pospam dan Terjunkan Ratusan Personil

“Apa yang kami ajukan tentang pendapatan bertambah kemudian pembiayaan juga bertambah, kemudian rincian pembelanjaan juga berbeda. Jadi kita tidak dapat menerima itu,” ungkapnya.

Bupati dua periode tersebut mengatakan bahwa terhadap perbedaan tersebut belum bisa di perbaiki. Namun hal itu bisa dilakukan kata Safrial jika memang ingin memajukan Kabupaten Tanjabbar.

“Sebetulnya masih ada jalan kalau saling ingin membangun Tanjabbar, tetapi kalau saling mengotot untuk kepentingan pribadi ya saya lebih baik dengan peraturan kepala daerah,” tegasnya.

Baca Juga :  Hadir Pertemuan Penanganan Karhutla, Anwar Sadat Apresiasi Polres Tanjabbar

“Dengan peraturan kepala daerah semua apa yang sudah kita sampaikan di dalam rpjmd kita, ini mudah-mudahan tercapai. Saya kira yang punya visi misi bupati dan wakil bupati, apalagi di masa Pendemi yang kekurangan-kekurangan itu kami pengen maksimal,” jelasnya.

Sementara itu terkait dengan keterlambatan Bupati, kata Bupati hal ini juga lantaran dirinya melihat skema dari Ranperda APBD 2021 yang sangat berubah.

Meski demikian kata Safrial pihaknya saling menghargai hak masing-masing.

“Kami menggunakan hak kami dan saudara dprd ya kita menghargai. Jadi memang secara garis besar ada perubahan,” tutupnya.(*/JN/HR)

Share :

Baca Juga

Tanjabbar

Ganti Rugi Tak Kunjung di Bayar, Warga Sungai Nibung di PHP Kontraktor

Kriminal

Anjas Mengaku Uang Hasil Menipu Untuk Judi Online

Pemerintahan

Rakerda PABPDSI, Bupati Tanjabbar Minta BPD Tingkatkan SDM dan Inovasi

Politik

Fraksi PAN Setujui Raperda APBD Tahun Anggaran 2023 Menjadi Perda

Pendidikan

Sekolah Di Tanjabbar Mulai Belajar Tatap Muka.

Kriminal

Bobol Rumah Warga Bram Itam, Adi Tembok di Ringkus Polisi

Tanjabbar

Penuh Gengsi, Pemilihan Ketua RT Bak Pilkada

Pilkada

Ketua DPRD Tanjabbar Hadiri Launching Pesta Demokrasi Pilkada Tahun 2024

https://iplwin-login.in/

deposit 25 bonus 25

https://joetourist.ca/