Safari Jum’at di Purwodadi, pjs Bupati Tanjabbar Sampaikan Pesan Ini Pjs Bupati Tanjabbar Hadiri LDK Angkatan Ke-2 Tahun 2024 Pjs Bupati Tanjabbar Hadiri Paripurna Penetapan Pimpinan DPRD Masa Jabatan 2024-2029 Pjs Bupati Tanjabbar Tinjau Jalan Rusak di Tungkal Ulu dan Merlung Pjs Bupati Tanjabbar Hadiri Upacara HUT TNI ke 79

Home / Tanjabbar

Senin, 6 Juli 2020 - 01:15 WIB

Cegah Karhutla, Polda Jambi dan Polres Tanjabbar Ajak Masyarakat Olah Lahan dengan Program GAS POLL

TANJAB BARAT – Menghadapi musim kemarau yang diprediksi dari Juli hingga September, kondisi ini identik dengan terjadinya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla).

Guna mencegah itu. Polda Jambi bersama Polres Tanjung Jabung Barat membuat trobosan Program Edukasi Gerakan Bersama Pengolahan Limbah Lahan (GAS POLL).

Program ini untuk megedukasi masyarakat bagaimana menjadikan limbah lahan menjadi bernilai ekonomis.

Kapolres Tanjab Barat AKBP Guntur Saputro, SIK, MH mengatakan inovasi itu timbul sebagai tindaklanjut Instruksi Presiden ke -4 dan ke -7  di Hari Bhayangkara ke 47.

“Kapolda Jambi Irjen Pol Firman Shantyabudi segera menindaklanjuti Intruksi Presiden mengedepankan pencegahan karhutla dengan mencari formula, strategi proaktif yang tepat serta memulihkan stabilitas ekonomi menghadapi Karhutla, Program itu dinamai beliau GAS PPLL Gerakan Bersama Pengolahan Limbah Lahan” ungkap Kapolres AKBP Guntur via WhatsApp, Minggu (05/07/20).

Baca Juga :  Peringati 85 Tahun Sinar Mas dan Bulan K3 Nasional, PT LPPPI Gelar Kegiatan Donor Darah

Kapolres menyebutkan, melalui program Gass POLL, upaya edukasi mencegah Karhutla bisa dilakukan dengan mengangkat budaya kearifan lokal yang ramah dan bernilai ekonomis.

“Yakni mengolah pupuk kompos dari sisa lahan yang dibuka agar bernilai ekonomis daripada dibakar secara sia-sia,” sebutnya.

Baca Juga :  Bertambah 8 Kasus Positif Covid-19 dari Tungkal Ilir, Betara dan Kuala Betara

Menurut Guntur, Program Kapolda Jambi ini melalui Polres Tanjab Barat selaku Pilot Project.

“Melalui program ini kita coba merubah pola fikir yang biasanya membuka lahan dengan cara dibakar diganti dengan mengolah limbah lahan itu sendiri menjadi barang bernilai ekonomis,” ujarnya.

Menurunya program ini sangat murah, sederhana, ringan bisa diikuti dan bernilai ekonomis sehingga diharapkam bisa mendorong masyarakat semakin produktif.

“Rugi membuka lahan dengan cara membakar ganti dengan mengolah limbah lahan yang dibuka sebagai bahan baku membuat pupuk kompos, pupuknya kembali ke kita sendiri,” ajak Kapolres.(Hms/Res/MS)

Share :

Baca Juga

Ekonomi

Bupati Anwar Sadat Hadiri HUT ke 59 Bank Jambi

Tanjabbar

Kancab Kuala Tungkal, Sediakan Ratusan Ton Kebutuhan Pangan di Dua Kabupaten

Pemerintahan

Safari Jumat ke Tebing Tinggi, Wabup Hairan Himbau Masyarakat Jangan Membakar Lahan

Pemerintahan

Pengendalian Inflasi Daerah Tahun 2023, Sekda Tanjabbar Rakor Virtual bersama Kemendagri

Industri

Bupati Anwar Sadat Jadi Narasumber Pelatihan Teknis Komoditas Padi

Tanjabbar

Begini Cerita Pemuda Selundupkan Tiga Paket Sabu Lewat Empek-Empek Ke Lapas Tungkal

Tanjabbar

APBD Perubahan Tahun 2023, DPRD Tanjabbar Gelar Paripurna ke Empat

Covid-19

Bupati Anwar Sadat Sambut Kunker PJ Gubernur Jambi ke Tanjabbar

https://iplwin-login.in/

deposit 25 bonus 25

https://joetourist.ca/