Kadiskes Tanjabbar Buka SHK Retardasi Mental dan Stunting pada Bayi Baru Lahir Tahun 2024 Tingkatkan Kualitas Kesehatan Masyarakat, Dinkes Tanjabbar Luncurkan Program ILP Konsultasi dan Koordinasi ke Bappenas, Bupati Tanjabbar Sampaikan Proposal DAK Pemkab Tanjabbar Beri Bonus Kepada Kafilah MTQ Berprestasi Bupati Anwar Sadat Berharap Para Atlet Pertahankan dan Tingkatkan Prestasi Menuju Porprov XXIV 2026

Home / Jakarta / Pemerintahan

Selasa, 5 Desember 2023 - 14:58 WIB

Audiensi ke Dirjen DAS dan Rehabilitasi Hutan, Anwar Sadat Sampaikan Usulan Ini

JAKARTA – Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag, melakukan audiensi dengan Direktur Jenderal Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS) dan Rehabilitasi Hutan Direktorat Konservasi Tanah dan Air Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) di Jakarta, Senin (4/12/23).

Audiensi ini merupakan bagian dari kegiatan Forest Programmer II yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menjaga kelestarian hutan.

Turut mendampingi Bupati dalam kegiatan ini Sekretaris Daerah Tanjabbar, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Tanjabbar, Kepala Bappeda Tanjabbar, serta Wakil Kepala Kesatuan Hutan Produksi Tanjabbar.

Dalam audiensi tersebut, Bupati Anwar Sadat menyampaikan tanggapan, usul, dan harapan terkait dengan pelaksanaan Forest Programmer II.

Baca Juga :  UAS - Katamso Terima SK Deklarasi dari PKB Untuk Pilkada Tanjabbar

” Program-program yang dilaksanakan atau direalisasikan cukup banyak bermanfaat, terutama bagi masyarakat yang langsung bersinggungan dengan wilayah-wilayah yang kawasan hutannya cukup luas.” Ujarnya.

Anwar Sadat juga mengusulkan adanya pengelolaan DAS untuk Kabupaten Tanjung Jabung Barat, karena kawasan hutan di Tanjabbar cukup luas dan membutuhkan perhatian khusus.

” Kita berharap agar pengelolaan DAS dapat meningkatkan fungsi hidrologis, mencegah erosi, banjir, dan kekeringan, serta mendukung ketersediaan air bersih bagi masyarakat.” Ungkapnya.

Selain itu, Bupati juga mengapresiasi strategi dicanangkan oleh KLHK. jangka benah, penanaman kayu spesifikasi Tanjabbar seperti Punak, Meranti, dan Tembesu yang saat ini mulai langka.

Baca Juga :  Pasien Positif Covid-19 di Secapa AD Tersisa 71 Orang

” Kita berharap agar kayu-kayu ciri khas Tanjabbar bisa terjaga dan menjadi sumber pendapatan bagi masyarakat.” Sebutnya.

Kedepannya, kata bupati pelaksanaan Forest Programmer II agar dilakukan pemetaan, supaya lebih tepat, efektif, efisien, dan berdayaguna.

” Kita mengucapkan terima kasih kepada KLHK atas kerjasama dan dukungan yang telah diberikan kepada Kabupaten Tanjung Jabung Barat, dalam rangka melestarikan hutan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.” Pungkasnya.(*)

Share :

Baca Juga

Pemerintahan

Sidak ke Setda, Wabup Hairan Akan Evaluasi ASN Tidak Hadir

Pemerintahan

Al Haris: Kehadiran Baznas Berikan Warna Tersendiri

Pemerintahan

Resmikan Pembangunan Gedung NU Purwodadi, Ini Harapan Bupati Anwar Sadat

Pemerintahan

Bupati Anwar Sadat Audiensi Bersama BKKBN Provinsi Jambi.

Pemerintahan

Al Haris melayat ke rumah duka korban longsor di Kerinci

Pemerintahan

Sekda Buka Secara Resmi FGD Pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan Gambut Tanjabbar

Pemerintahan

Bupati Anwar Sadat Berikan Bantuan Korban Kebakaran Lorong Banten

Pemerintahan

Bupati Anwar Sadat Buka Musrenbang RKPD Kabupaten Tahun 2023

https://iplwin-login.in/

deposit 25 bonus 25

https://joetourist.ca/