TANJABBAR – Kapolres Tanjung Jabung Barat, AKBP Guntur Saputro didampingi Wakapolres Kompol Alhajad melakukan santap siang daging qurban kepada warga binaan yang ada di sel tahanan Mapolres Tanjabbar.
Kapolres menuturkan, tujuan dari kegiatan ini untuk berbagi kebahagiaan di hari raya Idul Adha. Selain itu mengobati para warga binaan tidak bisa bersama keluarga.
” Siang ini kita Polres Tanjabbar bersama warga binaan menggelar doa bersama dan menyiapkan sajian masakan daging Qurban untuk para Warga Binaan,” Katanya, Rabu (21/7/21)
” Kita juga meminta seluruh warga binaan berdoa untuk keselamatan dan kesehatan Negeri ini dari wabah covid 19,” Bebernya.
Demikian, Guntur juga menghimbau kepada seluruh warga binaan untuk menjaga kebersihan di dalam sel tahanan Mapolres Tanjabbar. Hal itu disebabkan karena sel tahanan yang sempit dan para warga binaan yang begitu banyak maka menjaga kebersihan menjadi salah satu cara untuk menjaga kesehatan.
” Kita meminta saudara untuk betul betul menjaga kebersihan dan kesehatan serta masker yang sudah dibagi selama ini digunakan dalam sel tahanan,”Pesannya.
Selain itu, Kata Kapolres dirinya selaku pimpinan di Polres Tanjabbar meminta maaf di momentum lebaran kali ini.
” Mengucapkan Minal Aidin walfaidzin mohon maaf lahir dan batin,” Ucapnya.
Ia menyebutkan bahwa, untuk para warga binaan untuk tetap sabar dan semangat dalam menjalani pengorbanan menebus kesalahan yang di lakukan mereka.
” Tuhan akan mengampuni dosa umatnya yang berniat bertaubat dan agar jalani proses hukum yang berlaku, dan nanti selesai menjalani agar melakukan hal kebaikan dan tidak mengulangi kesalahan – kesalahan yang pernah dilakukan,” Ungkapnya.
Disisi lain, warga binaan untuk mengingat keluarga yang ada di rumah yang saat ini tengah menunggu.
” Saudara menunggu dan mendoakan di rumah serta ingat pengorbanan saudara selama menjalani proses ini. Semoga saudara saudara semua nanti kembali bermasyarakat niatkan berperilaku baik dan tetapkan niat dan tekad apapun hambatan dan pengaruh lingkungan saudara yang mengajak keburukan.” Pungkasnya.(*)