Ketua SMSI Tanjab Barat Ajak Peran Aktif Media Online dan Penggiat Media Sosial Sukseskan Pilkada Serentak Provinsi Jambi 2024 Libatkan Masyarakat dan Media, Polisi Sidak Gudang di Sungai Saren, Ini Yang di Temukan Tindak Lanjuti Laporan Masyarakat, Gudang di Sungai Saren Disidak, Ini yang Ditemukan Polisi Bupati Tanjab Barat Lepas Kafilah MTQ Ke-53 Tingkat Provinsi Jambi Bupati Tanjabbar Hadiri Gebyar PAUD Peringati Puncak Hari Anak Nasional ke-40

Home / Kesehatan / Tanjabbar

Kamis, 30 Juni 2022 - 13:47 WIB

Antisipasi PMK, Disbunnak Tanjabbar Berikan Vaksin ke Hewan Ternak

TANJABBAR – Kasus virus penyebaran Penyakit Mulu dan Kuku (PMK) terhadap hewan ternak saat ini sedang melanda di sejumlah daerah di Provinsi Jambi.

Di Kabupaten Tanjung Jabung Barat sendiri saat ini, pemkab Tanjabbar melalui Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak), tengah gencar memberikan vaksin kepada Hewan ternak seperti sapi disejumlah Kecamatan yang ada di wilayah Tanjung Jabung Barat.

Langkah ini dilakukan Dinas Perkebunan dan Peternakan Tanjung Jabung Barat sebagai upaya mengantisipasi penyebaran Penyakit Mulu dan Kuku (PMK), Jelang Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah yang juga dikenal dengan lebaran Haji atau Hari Raya Qurban.

Baca Juga :  Polres Tanjabbar Amankan 1 Kilogram Narkoba Jenis Sabu Dari Medan

Hal tersebut seperti yang diungkapkan Kasi Keswan dan Kesmavet, drh Julandi. Ia menyebutkan, dalam menyambut Hari Raya Idul Adha pihak Disbunnak sudah melakukan vaksinasi terhadap ternak dibeberapa Kecamatan dalam Kabupaten Tanjung Jabung Barat guna mengantisipasi penyebaran PMK.

” Kemarin sudah dilakukan pemberian vaksinasi PMK di Kecamatan Betara, Bram Itam dan Kecamatan Pengabuan,” Katanya. Kamis (30/6/22).

Dikatakan Julandi, untuk jenis vaksin yang diberikan jenis Aftovor yang mana fungsinya memberikan kekebalan terhadap Hewan ternak terhadap Penyakit Mulu dan Kuku.

Baca Juga :  Safari Ramadan ke Desa Lampisi, Wabup Hairan Sampaikan Soal Stunting dan Listrik

” Kita juga sudah melakukan Komunikasi Informasi dan Edukasi kepada Peternak, Pengusaha dan Panitia qurban sehubungan dengan Hewan ternak yang sehat itu seperti apa, kebersihan kandang bagaimana agar terhindar dari PMK,” Ungkapnya.

Ia menjelaskan, Disbunnak Kabupaten Tanjung Jabung Barat, menghimbau, upaya antisipasi penyebaran PMK ini tidak serta merta bisa dilakukan Disbunnak sendiri. Tetapi dibutuhkan kerjasama semua pihak terutama dari para Peternak.

” Kita menghimbau kepada Peternak agar mengawasi hewan ternaknya lebih Intens dan melaporkan kepada Petugas jika ternaknya menunjukkan gejala-gejala aneh atau sedang sakit,” Pungkasnya.(*)

Share :

Baca Juga

Tanjabbar

Kapolres Tanjabbar dan Dandim Salurkan Bantuan pada Korban Kebakaran

Kriminal

Didalangi Anak di Bawah Umur, Begini Motif Pembunuhan di Tanjabbar

Pemerintahan

Wabup Hairan Apresiasi Program ‘Pintar’ Tanoto Foundation

Tanjabbar

DTPH Tanjabbar Bangun Proyek Gedung BPP di Pinggir Jurang

Tanjabbar

Kamenag Belum Tentukan Besaran Zakat Fitrah di Tanjabbar

Infrastruktur

Bupati Anwar Sadat Tinjau Normalisasi Saluran Air

Tanjabbar

Mengenal Iswadu di PA Kuala Tungkal

Pemerintahan

Sambut Ramadhan 1445H/2024 M. Pemkab Tanjabbar Gelar Tasyakuran

https://iplwin-login.in/

deposit 25 bonus 25

https://joetourist.ca/