TANJAB BARAT – Perayaan tahun baru Imlek tahun 2021 bagi etnis Tionghoa di Kuala Tungkal, Kabupaten Tanjung Jabung Barat akan dilaksanakan secara sederhana.
Hal itu mengingat masih dalam suasana Pandemi Covid-19, maka tahun Baru Imlek 2572 yang bertepatan pada tanggal 12 Februari 2021 tidak bisa di gelar secara meriah seperti tahun – tahun sebelumnya
Hal itu disampaikan oleh ketua yayasan Budi luhur Budi Hartono, ia menyebutkan bahwa
Mengingat pandemi Covid-19 yang masih mengkhawatirkan, Imlek tahun ini sangat berbeda dan berbagai acara seperti atraksi barongsai dan kembang api terpaksa harus ditiadakan.
” Di karena masih dalam suasana Pandemi Covid-19. Untuk perayaan Imlek Tahun ini terpaksa dilaksanakan lebih sederhana dibandingkan dengan tahun – tahun sebelumnya.” Kata Budi.
Ia menyampaikan bahwa, untuk waktu beribadah juga sudah diatur, yakni dimulai dari jam 8.00 sampai jam 11.00 WIB dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
” Kebijakan ini sesuai dengan hasil kesepakatan dari pihak Klenteng dan juga Vihara setelah melakukan rapat dengan pihak Polres Tanjabbar dan Gugus Tugas Covid-19,” Ungkapnya,Rabu (10/2/21).
Walaupun dilaksanakan lebih sederhana, kata dia, warga Tionghoa masih bisa merayakan Imlek tanpa mengurangi dari makna Imlek itu sendiri.
” Dalam merayakan tahun baru Imlek ini, kita himbauan untuk tidak berlebihan dan diingatkannya untuk tetap menjalankan protokol kesehatan.” Pesannya.(*/hb)